Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Bengkulu

AGENDA: PELAKSANAAN DEBARKASI HAJI TAHUN 2023 (HARI KE-5)

Bengkulu, 28 Juli 2023 – Sebanyak 74 jemaah haji dari Provinsi Bengkulu yang tergabung dalam kloter PDG 11 telah menjalani pengawasan kekarantinaan dan layanan kesehatan secara detail. Kegiatan ini dilakukan dengan tujuan memastikan kesehatan dan keselamatan jemaah sebelum kembali ke kota/kabupaten asal masing-masing. Pengawasan dan layanan ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan para jemaah menjalani ibadah haji dengan aman dan nyaman.

Berbagai kegiatan dilaksanakan dalam pengawasan dan layanan kesehatan untuk memastikan jemaah dalam kondisi yang sehat dan siap menjalankan ibadah haji. Beberapa kegiatan tersebut meliputi:

  1. Pengukuran Suhu Tubuh: Dilakukan untuk memeriksa adanya peningkatan suhu tubuh yang dapat menjadi tanda adanya infeksi atau kondisi kesehatan lainnya.
  2. Evakuasi Jemaah Sakit dan Penggunaan Alat Bantu (Kursi Roda): Jemaah yang mengalami keterbatasan fisik atau masalah kesehatan lainnya diberikan layanan evakuasi dengan menggunakan alat bantu seperti kursi roda, untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan mereka.
  3. Layanan Poliklinik Terhadap Jemaah Observasi: Jemaah yang membutuhkan perawatan atau pemeriksaan medis diberikan layanan poliklinik khusus untuk memantau kondisi kesehatan mereka secara berkala.
  4. Layanan Rujukan Jemaah ke RSUD. M. Yunus: Jika ditemukan kondisi kesehatan yang memerlukan penanganan lebih lanjut, jemaah dirujuk ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) M. Yunus untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
  5. Pembagian Kartu Kewaspadaan Kesehatan Jemaah Haji (K3JH): Setiap jemaah diberikan Kartu K3JH yang berisi informasi kesehatan dan kontak darurat yang dapat dihubungi selama mereka menjalani ibadah haji.
  6. Skrining Terhadap Jemaah Terduga Terinfeksi Virus Influenza: Dilakukan untuk mendeteksi adanya kemungkinan infeksi virus influenza yang dapat mengganggu kesehatan jemaah dan jamaah lainnya.
  7. Sanitasi Pesawat: Pesawat yang digunakan oleh jemaah haji disterilkan dan disanitasi untuk mencegah penyebaran penyakit dan menjaga kebersihan lingkungan.

Upacara serah terima dilakukan oleh Bapak Ali Isha Wadhana, SKM, MKM, selaku penanggung jawab PPIH (Petugas Penyelenggara Ibadah Haji) Bidang Kesehatan Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas III Bengkulu kepada petugas Pendamping Haji dari masing-masing kota/kabupaten asal jemaah. Hal ini sebagai tanda bahwa jemaah telah mendapatkan layanan kesehatan dan persiapan optimal sebelum melaksanakan ibadah haji.

Dengan pengawasan dan layanan kesehatan yang teliti ini, diharapkan jemaah haji asal Provinsi Bengkulu dapat menjalani ibadah haji dengan lancar, aman, dan berkesan. Semoga ibadah haji mereka menjadi ladang amal yang diterima oleh Allah SWT.

Penulis: Humas KKP Bengkulu