Balai Kekarantinaan Kesehatan Kelas II Bengkulu

Penguatan Transformasi Internal Melalui Konsolidasi Champion Kesehatan di Kantor Kesehatan Pelabuhan

Pada tanggal 21-24 Agustus 2023, Ditjen P2P menggelar sebuah pertemuan penting yang bertujuan untuk mengkonsolidasikan upaya transformasi internal dalam bidang kesehatan. Pertemuan ini dilaksanakan di Hotel Santika Harapan Indah Bekasi dan dihadiri oleh berbagai pihak yang memiliki peran strategis dalam pengembangan sektor kesehatan di Indonesia.

Pertemuan yang diberi judul “Konsolidasi Champion Kesehatan Pada Kantor Kesehatan Pelabuhan” ini menjadi panggung bagi Tim Champion untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan ide-ide inovatif dalam rangka merumuskan langkah-langkah konkret dalam transformasi internal di Kantor Kesehatan Pelabuhan. Kegiatan ini juga dihadiri oleh beberapa tokoh penting, termasuk Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Dr. dr. Maxi Rein Rondonuwu, D.H.S.M., M.A.R.S., Sesditjen P2P Kemenkes RI, serta Kepala P2KASN.

Sejumlah narasumber yang memiliki pengalaman dan pengetahuan luas turut menghiasi kegiatan ini. Dr. (H.C.) Ignasius Jonan, S.E., M.A., yang sebelumnya menjabat sebagai Menteri Perhubungan, hadir sebagai narasumber untuk berbagi wawasan tentang transformasi dalam konteks yang lebih luas. Bambang Widianto, Staf Khusus Menteri Kesehatan Bidang TKP & RB, membawa pengetahuan mendalamnya tentang transformasi dalam sektor kesehatan. Bpk Ruddy Gobel, sebagai Tenaga Ahli dari Internal Transformation Office Kemenkes RI, memberikan perspektif tentang praktik terbaik dalam transformasi internal.

Tim Champion, yang memiliki peran sentral dalam upaya transformasi internal di Kantor Kesehatan Pelabuhan, mendapatkan perhatian khusus dalam pertemuan ini. Tim ini diberi tanggung jawab untuk menggagas dan mengimplementasikan langkah-langkah yang mampu meningkatkan produktivitas dan memperbaiki budaya kerja di institusi. Transformasi internal tersebut melibatkan sejumlah langkah sederhana, di antaranya:

  1. Tentukan Tindakan Kecil: Tim Champion mendorong setiap individu untuk menentukan satu atau beberapa tindakan kecil yang dapat dilakukan dalam mendukung transformasi internal. Tindakan ini haruslah sederhana, dapat dilakukan secara kolektif, dan konsisten dijalankan.
  2. Beritahukan Atasan atau Rekan Kerja: Langkah selanjutnya adalah berkomunikasi kepada atasan atau rekan kerja tentang tindakan yang akan diambil. Transparansi ini memungkinkan adanya dukungan dan kolaborasi dalam pelaksanaan tindakan.
  3. Lakukan dan Dokumentasikan: Setelah tindakan ditentukan, pelaksanaannya harus konsisten dijalankan. Selain itu, penting untuk mendokumentasikan setiap tindakan dan hasil yang telah dicapai.
  4. Rayakan Keberhasilan: Keberhasilan dalam mengimplementasikan tindakan-tindakan kecil harus diakui dan dirayakan. Ini akan memotivasi individu dan tim untuk terus berkontribusi pada transformasi internal.

Diharapkan bahwa melalui konsolidasi Tim Champion, Kantor Kesehatan Pelabuhan akan mampu menjalankan transformasi yang lebih efektif di semua lini. Langkah-langkah sederhana yang digariskan dalam pertemuan ini diharapkan akan membawa perubahan positif dalam budaya kerja dan produktivitas, serta memberikan dampak yang signifikan bagi pelayanan kesehatan di Indonesia. Transformasi internal yang kokoh akan menjadi landasan yang kuat untuk mencapai tujuan-tujuan strategis dalam sektor kesehatan.